Pada hari Rabu, pasangan mata uang EUR/USD terus bergerak mendatar. Ada sedikit pergerakan naik, namun perlu diingat bahwa pasangan ini telah terjebak dalam kisaran yang datar selama tiga minggu, dan dalam kisaran yang datar seperti ini, pergerakan bisa sepenuhnya acak. Tidak ada peristiwa fundamental atau makroekonomi yang diperlukan untuk memicu pergerakan harga dalam kondisi datar; memang, tidak ada peristiwa semacam itu pada hari Rabu. Laporan penjualan ritel Zona Euro tidak layak diperhitungkan, karena lebih lemah dibandingkan data makroekonomi lain yang diabaikan pasar dalam beberapa minggu dan bulan terakhir.

Namun, dalam pertempuran dagang yang sedang berlangsung antara Tiongkok dan AS, kita mulai melihat tanda-tanda bukan de-eskalasi, tetapi setidaknya jeda dalam eskalasi. Penyelesaian atau kesepakatan dagang yang dapat diterima kedua belah pihak masih tampak jauh. Banyak analis percaya bahwa kesepakatan pada akhirnya akan ditandatangani karena tidak ada pilihan lain. Kami tidak setuju. Kami percaya tujuan akhir Donald Trump adalah melemahkan Tiongkok secara ekonomi dan militer. Dia tidak hanya menggunakan pengaruh Amerika sendiri—dia juga menekan mitra dagang AS untuk memilih: berdagang bebas dengan AS atau terus berbisnis dengan Tiongkok.

Kebanyakan orang hanya tahu cerita umum tentang tuntutan Trump kepada 75 negara. Trump berulang kali mengatakan dia menginginkan "keadilan" dalam perdagangan, yang pada dasarnya berarti tarif timbal balik. Dalam praktiknya, jika suatu negara memberlakukan bea impor pada barang-barang AS, Trump melihat tarifnya sebagai respons yang dibenarkan terhadap perlakuan tidak adil terhadap produk Amerika di luar negeri.

Tetapi pada kenyataannya, AS telah beroperasi di bawah sistem perdagangan global ini selama beberapa dekade. Mengapa, misalnya, Joe Biden atau Barack Obama tidak melihat ini sebagai ketidakadilan? Kenyataannya adalah, tindakan Trump ditargetkan hanya pada Tiongkok. Tujuannya jelas: mengalihkan lebih banyak kekayaan ke AS dan menjauh dari Tiongkok. Pendekatan serupa kemungkinan berlaku untuk Uni Eropa, karena tuduhan terkeras Trump ditujukan pada Tiongkok dan blok Eropa. Menurut presiden, kedua wilayah tersebut telah "mencuri dari Amerika selama bertahun-tahun."

Akhir pekan ini menandai pertemuan resmi pertama antara pejabat AS dan Tiongkok di Swiss. Tidak ada kesepakatan yang diharapkan—bahkan tidak ada pembicaraan tentang membahas detail perdagangan. Sebaliknya, kedua belah pihak akan membahas kondisi untuk menghentikan eskalasi lebih lanjut dari konflik dagang, yang pada dasarnya telah membekukan perdagangan antara dua ekonomi terbesar dunia.

Rata-rata volatilitas EUR/USD selama lima hari trading terakhir adalah 81 pip per 8 Mei, yang diklasifikasikan sebagai "rata-rata." Kami memperkirakan pergerakan antara 1,1259 dan 1,1421 pada hari Kamis. Saluran regresi jangka panjang mengarah ke atas, menunjukkan tren bullish jangka pendek yang berlanjut. Indikator CCI telah memasuki zona overbought tiga kali baru-baru ini, setiap kali diikuti oleh koreksi yang hanya sedikit.

Level Support Terdekat:

S1 – 1,1230

S2 – 1,1108

S3 – 1,0986

Level Resistance Terdekat:

R1 – 1,1353

R2 – 1,1475

R3 – 1,1597

Rekomendasi Trading:

Pada pasangan EUR/USD telah memasuki koreksi turun baru dalam tren naik secara keseluruhan. Selama berbulan-bulan, kami telah mempertahankan bahwa penurunan jangka menengah euro adalah skenario dasar kami, dan pandangan itu belum berubah. Dolar AS masih belum memiliki alasan fundamental yang jelas untuk melemah, kecuali Trump. Namun, faktor ini saja dapat terus menyeret dolar ke bawah, terutama karena pasar mengabaikan data lainnya.

Jika Anda trading murni berdasarkan teknikal atau bereaksi terhadap langkah-langkah Trump, posisi long tetap relevan di atas rata-rata bergerak, dengan target 1,1475. Jika harga berada di bawah rata-rata bergerak, posisi short menjadi relevan, dengan target di 1,1259 dan 1,1230. Ingatlah bahwa pasar telah berada dalam rentang datar total selama tiga minggu terakhir, dan itu harus dipertimbangkan dalam strategi Anda.

Penjelasan Ilustrasi:

Saluran Regresi Linear membantu menentukan tren saat ini. Jika kedua saluran sejajar, itu menunjukkan tren yang kuat.

Garis Rata-rata Bergerak (pengaturan: 20,0, diperhalus) mendefinisikan tren jangka pendek dan memandu arah trading.

Level Murray bertindak sebagai level target untuk pergerakan dan koreksi.

Level Volatilitas (garis merah) mewakili kisaran harga yang mungkin untuk pasangan ini selama 24 jam ke depan berdasarkan angka volatilitas saat ini.

Indikator CCI: Jika memasuki wilayah oversold (di bawah -250) atau overbought (di atas +250), itu menandakan pembalikan tren yang akan datang ke arah yang berlawanan.