Kondisi keuangan presiden AS dan keluarganya kini dapat dilihat oleh publik selama masa pemilu presiden yang sedang berlangsung. Para pemilih di Amerika Serikat saat ini mengetahui Joe Biden dan sang istri, Jill Biden, melaporkan pendapatan rata-rata mereka yang nominalnya adalah $620,000 (sekitar Rp 10 miliar) selama tahun 2023.

Pernyataan angka pendapatan pasangan presiden telah diposting di dalam situs Gedung Putih. Isinya adalah bahwa pendapatan kotor mereka, yaitu pendapatan sebelum pajak, berjumlah $619,976 (sekitar Rp 10 miliar) pada tahun lalu. Joe dan Jill Biden tentu saja berpartisipasi dalam acara kursus amal dan menyumbangkan $20,000 (sekitar Rp 324 juta).

Hal yang menarik, pasangan presiden dan ibu negara ini membuktikan diri mereka sebagai wajib pajak yang taat. Hampir seperempat dari pendapatan bersama keduanya dibebankan pada pajak pendapatan federal.

Pengacara Gedung Putih, Richard Sauber mengatakan bahwa penyelidikan terhadap penanganan dokumen rahasia oleh Joe Biden menegaskan bahwa dirinya tidak bersalah. Berbeda dari pendahulu Joe Biden sekaligus saingan beratnya, Donald Trump, Presiden Joe Biden tidak pernah menjadi sasaran dari penyelidikan pemakzulan apa pun.

Hal yang dapat kita lakukan saat ini hanyalah menanti dan melihat bagaimana reputasi Joe Biden yang sempurna akan mampu mengantarkan dirinya ke masa jabatan kedua.